Rabu, 05 Oktober 2011

Mata-mata dan Permata


Memandangmu adalah satu caraku menjinakkan perasaanku

Memandangmu merupakan beban pikiran, sebab akankah aku tidak rindu?
Jika aku rindu maka aku tidak akan bisa tidur malam ini.

Memandangmu maka aku akan tau apa kebiasaanmu, dengan mengetahui kebiasaanmu aku bisa mengerti kamu jauh lebih dalam.

Memandangmu berarti aku dapat berkomunikasi setidaknya antar hati, dengan demikian saat mata kita bertemu aku bisa menebak adakah aku disana.

Memandangmu artinya aku telah menyalurkan sedikit dari banyaknya perasaanku, dengan ini aku berharap kau pun demikian dan kita bisa jauh lebih akrab daripada ini.

Memandangmu bisa menjadi media dimana aku akan menjadi mentor saat kau menceritakan segala keluh kesah, dengan demikian aku tau bagaimana cara menyelesaikan pertengkaran kelak jika kau bersamaku.

Memandangmu artinya aku suka kamu, dimana aku berharap kaupun demikian meskipun masih dalam koridor sedikit suka

Memandangmu artinya aku kangen kamu dimana aku berharap kaupun demikian meskipun masih dalam koridor sedikit kangen.

Memandangku artinya aku semakin lama semakin jatuh cinta, karena tidak ada mata lain selain mata itu yang turut mengucapkan selamat pagi ataupun selamat tidur.


Dear mataku janganlah engkau lelah memandangnya, sesungguhnya hal yang kau lihat itu lebih indah dari permata! Percayalah suatu saat kau akan terbiasa dengan memandangya. Yaitu saat aku telah memilikinya. loVe

Tidak ada komentar:

Posting Komentar